Karena Saya Mau Eksis

Mumpung jaringan lagi bagus, posting sesuatu dulu...

Saya sebenarnya (dulu) sangat tak suka menulis, apalagi membaca, entah karena apa dan bagaimana, tiba2 saya kadang jadi ingin menulis. Mungkin karena hidup saya termasuk cukup berliku-liku berwarna, jadi kadang saya ingin mengabadikannya dalam tulisan, meskipun saya sebenarnya sangat tidak tahu menulis. Keso' saja..

Seringkali saya kesulitan memulai sebuah tulisan, dan saya sadar itu adalah hal tersulit untuk seorang pemula seperti saya. Seringkali saya sendiri mencibir karya saya, terkadang senyum2 sendiri ketika membaca karya saya, dan mendapati ada yang aneh dan lucu dari tulisan saya. Tapi, saya tak peduli, saya tetap mau menulis. Ya, saya tetap mau menulis, meski saya sadar diri tak tahu nulis, tapi saya tetap mau menulis, karena saya mau eksis.

Saya sebenarnya cuek sama diri saya, tak peduli saya terlihat seperti apa dan bagaimana. Tapi kadang saya sangat ingin terlihat di depan umum. Saya mau orang melihat keberadaan saya. Saya mau orang2 menyadari kalau saya ada. Sayangnya saya orangnya grogian, serius! Jadi saya memilih meng-eksis-kan diri di dunia maya saja.

Orang2 update status di fesbuk dan twitter untuk eksis. Memaki-maki, curhat, mengeluh, sampe berdoa saja orang bebas lakukan di situs jejaring sosial itu. Semuanya sekadar untuk bisa eksis. Orang2 pasang foto narzis dimana2 untuk bisa eksis. Dari Shinta-Jojo sampe Briptu Norman pasang video di Youtube tentunya untuk bisa eksis, untuk bisa diakui kalo mereka itu ada. Saya pun demikian. Tapi saya memilih cara yang sedikit berbeda, okelah, kadang saya memang mau eksis dengan meng-update status di fesbuk ato lewat twitter, tapi jarang. Saya lebih memilih menulis di blog, sekali lagi walaupun saya tak tahu menulis, dan walaupun saya (juga) termasuk jarang update di blog.

update blog supaya bisa eksis di dunia maya jadi pilihan saya.

Saya orangnya tertutup (bede'), tapi jauh di lubuk hati saya yang paling dalam, saya sebenarnya juga ingin curhat sama orang, cuma saya tak pernah tahu bagaimana caranya. Satu orang yang berhasil membuat saya pertama kali terbuka untuk menceritakan tentang diri saya itu adalah Neny, teman kuliah yang cerewet dan sangat dewasa, jauh melebihi kedewasaan saya yang justru lebih tua dibanding dia. Selebihnya, selain sama pacar, mungkin tak ada lagi. Makanya saya memilih menulis di blog. Blog jadi teman curhat saya. Karena saya tak tahu bagaimana untuk bercerita dengan orang, saya lebih memilih menceritakan nya di blog, dan mebiarkan orang membaca tulisan saya di blog. Itu lebih aman dan nyaman bagi saya. Nah, dengan begitu, orang bisa tau keberadaan saya, dan saya eksis di mata mereka.

Banyak yang bisa saya ceritakan, mungkin karena seperti yang sudah saya katakan bahwa jalan hidup saya yang berliku2 itu cukup menarik untuk dijadikan sebuah tulisan (menurut saya). Dan itu jadi alasan yang baik untuk meng-eksis-kan diri. Kapan lagi? dan dengan apa lagi? Jadi jangan heran kalau saya menulis itu tentang diri saya semua. Semua hanya karena saya memang mau eksis. 

Saya mau eksis. :P